Lingkaran hitam di bawah kelopak mata sering terjadi pada pria dan wanita. Lingkaran hitam ini dapat membuat Anda terlihat lebih tua dari usia Anda, dan sulit untuk dihilangkan.
Meskipun dapat mempengaruhi siapa saja, lingkaran hitam lebih sering terjadi pada orang yang memilik faktor berikut:
- Tua
- Memiliki kecenderungan genetik untuk kondisi ini (hiperpigmentasi periorbital)
- Dari kelompok etnis non-kulit putih (warna kulit yang lebih gelap lebih rentan terhadap hiperpigmentasi di sekitar area mata)
- Kelelahan yang merupakan alasan paling logis untuk kondisi ini, ada sejumlah faktor yang dapat berkontribusi pada munculnya lingkaran hitam di bawah mata. Dalam kebanyakan kasus, kondisi itu tidak perlu dikhawatirkan dan tidak memerlukan perhatian medis.
Apa yang menyebabkan lingkaran hitam?
Ada sejumlah faktor yang berkontribusi terhadap munculnya lingkaran hitam. Beberapa penyebab umum termasuk:
Kelelahan
Tidur berlebihan, terlalu lelah, atau hanya begadang beberapa jam setelah waktu tidur, dapat menyebabkan lingkaran hitam terbentuk di bawah mata Anda. Kurang tidur dapat menyebabkan kulit Anda terlihat kusam dan pucat, sehingga jaringan gelap dan pembuluh darah di bawah kulit Anda terlihat. Kurang tidur juga dapat menyebabkan cairan menumpuk di bawah mata Anda, sehingga membuatnya terlihat bengkak. Akibatnya lingkaran hitam yang Anda lihat sebenarnya adalah bayangan dari kelopak mata yang bengkak.
Usia
Penuaan alami adalah penyebab umum dari lingkaran hitam di bawah mata Anda. Seiring bertambahnya usia, kulit Anda menjadi lebih tipis. Anda juga kehilangan lemak dan kolagen yang dibutuhkan untuk menjaga elastisitas kulit Anda. Saat ini terjadi, pembuluh darah gelap di bawah kulit Anda menjadi lebih terlihat yang menyebabkan area di bawah mata Anda menjadi gelap.
Ketegangan mata
Menatap TV atau layar komputer dapat membuat mata Anda tegang. Ketegangan ini dapat menyebabkan pembuluh darah di sekitar mata Anda membengkak. Akibatnya, kulit di sekitar mata bisa menjadi lebih gelap.
Alergi
Reaksi alergi dan mata kering dapat menyebabkan lingkaran hitam di bawah mata. Ketika Anda memiliki reaksi alergi, tubuh Anda melepaskan histamin sebagai respons terhadap bakteri berbahaya. Selain menyebabkan gejala tidak nyaman, hal ini dapat menyebabkan gatal, kemerahan, dan mata bengkak. Histamin juga menyebabkan pembuluh darah melebar dan menjadi lebih terlihat di bawah kulit. Alergi juga dapat meningkatkan keinginan Anda untuk menggosok dan menggaruk kulit yang gatal di sekitar mata Anda. Tindakan ini dapat memperburuk gejala, menyebabkan peradangan, pembengkakan, dan pecahnya pembuluh darah. Hal ini dapat mengakibatkan bayangan gelap di bawah mata Anda.
Dehidrasi
Dehidrasi adalah penyebab umum lingkaran hitam di bawah mata. Ketika tubuh Anda tidak menerima jumlah air yang tepat, kulit di bawah mata Anda mulai terlihat kusam dan mata Anda terlihat cekung. Hal ini terjadi karena kedekatannya dengan tulang di bawahnya.
Paparan sinar matahari yang berlebihan
Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat menyebabkan tubuh Anda menghasilkan banyak melanin atau pigmen yang memberi warna kulit Anda. Paparan sinar matahari yang berlebihan, terutama ke area mata, dapat menggelapkan warna kulit di sekitarnya.
Genetika
Riwayat keluarga juga berperan dalam perkembangan lingkaran hitam di bawah mata Anda. Lingkaran hitam dibawah mata ini bisa menjadi sifat bawaan yang muncul di awal masa kanak-kanak, dan memburuk seiring bertambahnya usia atau perlahan menghilang. Predisposisi terhadap kondisi medis lainnya seperti penyakit tiroid juga dapat menyebabkan lingkaran hitam di bawah mata Anda.
Pengobatan pada lingkaran hitam di bawah mata
Bagi banyak orang, lingkaran hitam bersifat sementara dan seringkali merupakan indikasi penuaan atau kurang tidur. Meskipun ada sejumlah perawatan rumahan dan medis yang tersedia untuk memperbaiki penampilan mata Anda, lingkaran hitam biasanya tidak perlu dikhawatirkan. Namun, jika perubahan warna atau pembengkakan memburuk dari waktu ke waktu, konsultasikan dengan dokter kulit Anda untuk memastikan diagnosis yang benar dan menentukan pengobatan terbaik.
Perawatan di Rumah
Perawatan untuk lingkaran hitam di bawah mata, tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Namun, ada beberapa perawatan rumahan yang dapat membantu mengatasi kondisi ini. Beberapa metode yang lebih umum meliputi:
- Kompres dingin. Kompres dingin dapat membantu mengurangi pembengkakan dan mengecilkan pembuluh darah yang melebar. Hal ini dapat mengurangi munculnya bengkak dan membantu menghilangkan lingkaran hitam. Bungkus beberapa es batu dengan kain bersih dan letakkan di atas mata Anda. Anda juga bisa membasahi waslap dengan air dingin dan mengoleskannya pada kulit di bawah mata selama 20 menit untuk mendapatkan efek yang sama. Ulangi proses ini jika kain menjadi hangat atau es telah mencair.
- Tidur yang cukup. Waktu tidur yang cukup juga dapat membantu mengurangi munculnya lingkaran hitam. Beristirahatlah selama tujuh hingga delapan jam untuk mencegah munculnya lingkaran hitam.
- Kompres dengan kantong teh. Teh mengandung kafein dan antioksidan yang dapat membantu merangsang sirkulasi darah, menyempitkan pembuluh darah, dan mengurangi retensi cairan di bawah kulit. Seduh dua kantong teh hitam atau hijau dalam air panas selama lima menit. Biarkan dingin di lemari es selama 15 hingga 20 menit. Setelah dingin, letakkan kantong teh di atas mata tertutup Anda selama 10 hingga 20 menit. Setelah dilepas, bilas mata Anda
- Sembunyikan kantung mata dengan make up. Kosmetik tidak dapat mengobati lingkaran mata hitam, tetapi dapat membantu menyamarkan. Concealer dapat menutupi noda hitam sehingga menyatu dengan warna kulit alami Anda. Namun gunakanlah perawatan yang tepat. Produk yang tidak tepat dapat memicu reaksi alergi.
Perawatan medis
Untuk solusi yang lebih efektif dan permanen, beberapa perawatan medis tersedia untuk mengurangi munculnya lingkaran hitam. Beberapa metode yang umum digunakan yaitu:
- Chemical peel untuk mengurangi pigmentasi
- Terapi laser untuk meningkatkan pengencangan kulit
- Tissue filler untuk menutupi pembuluh darah dan melanin yang menyebabkan perubahan warna pada kulit di bawah mata Anda
- Fat removal untuk menghilangkan kelebihan lemak dan kulit, memperlihatkan permukaan yang lebih halus dan rata
- implan bedah dari lemak atau produk sintetis
Sebelum memutuskan prosedur kosmetik apa pun, diskusikan pilihan Anda dengan dokter. Perawatan medis invasif bisa mahal, menyakitkan, dan seringkali membutuhkan waktu pemulihan yang lama.